9 Agustus 2014

Orang Katolik dan Orang Muslim (Seperti Sungai yang Mengalir-Paolo Coelho)

Saya mengobrol dengan seorang pastor Katolik dan seorang pria Muslim yang masih muda,sambil makan siang. Ketika pelayan datang membawa nampan,kami mengambil makanan,kecuali pria muslim itu,sebab dia sedang berpuasa sesuai ajaran agamanya. Setelah makan siang selesai dan orang-orang mulai beranjak,salah seorang tamu disitu berujar "Kalian lihat betapa fanatiknya orang-orang muslim itu! Untunglah kalian orang-orang Katolik tidak seperti mereka." "Tetapi kami pun sama," sahut sang pastor. "Dia berusaha mematuhi Tuhan,sama seperti saya. Hanya saja kami mengikuti hukum-hukum yang berbeda." Dan dia mengakhiri ucapannya dengan berkata,"Sayang sekali orang-orang hanya melihat perbedaan-perbedaan yang memisahkan mereka. Seandainya kita memandang dengan rasa kasih yang lebih besar,kita akan lebih banyak melihat kesamaan-kesamaan di antara kita,dan sebagian dari masalah-masalah di dunia ini akan terselesaikan." (mungkin kisah ini bisa memberi pelajaran pada kita,untuk memandang sesama manusia dengan kasih yang lebih besar,tanpa membeda-bedakan agama,ras,suku,status sosial,pendidikan,ekonomi,apa pun itu,kita semua manusia yang sama)