1 Februari 2016

Sajak Perlawanan

gambar:survive(taring padi-jogja)


Sajak Perlawanan

Di antara gemuruh langkah kaki
Tangan-tangan terkepal meneriakkan pemberontakan
Tak ada perbedaan dalam kerumunan
Semua bersatu mendendangkan nyanyian yang sama
Nyanyian penolakan
Nyanyian kepedulian terhadap alam
Nyanyian melawan keserakahan


Jiwa-jiwa pemberani berkumpul di bawah matahari
Menantang kerakusan manusia pada bumi
Jika laut ingin kau jadikan daratan
demi menghasilkan uang untukmu segolongan
Tidurmu akan kami buat tak nyenyak sepanjang zaman
Akan terus kami tanam akar-akar pemberontakan
sampai pada jiwa generasi-generasi mendatang
untuk melawan segala bentuk kerakusan


Jiwa-jiwa pemberani terus maju galakkan aksi
Menolak reklamasi tanpa henti
Laut adalah ladang rezeki bagi kami
Kaum pribumi yang hidup di tengah modernisasi
Sedang kalian ingin menjajah tanah kami demi rekreasi
kaum kapitalis yang mengumbar keserakahan duniawi


Bagi para pecundang 
Mungkin aksara tak lagi setajam belati
Dan kata-kata tak mampu lagi melukai
Tapi bagi jiwa-jiwa pemberani
Aksara akan terus diasah menjadi pedang
Kata-kata terus dirangkai sebagai senjata
menjadi alat pemberontakan


Impian kami hanya sederhana
Biarlah hutan tetap menjadi hutan
Biarlah sungai tetap menjadi sungai
Biarlah laut tetap menjadi laut
Biarlah manusia tetap menjadi manusia
Bukan penguasa alam semesta




SB
01/Feb/2016

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terimakasih telah berkunjung. Mari budayakan berkomentar :)